By jamilazzaini
1. Cinta kepada manusia itu memberi. Cinta kepada Sang Pencipta itu meminta (Jamil Azzaini)
Penjelasan: Bila Anda mengaku mencintai seseorang, tanyakanlah dalam diri Anda, “Sudah berapa banyak yg telah aku berikan bukan seberapa banyak apa yg telah saya dapatkan?” Semakin banyak yang Anda beri dalam bentuk yang terlihat maupun yang tak terlihat semakin tinggi kadar cinta Anda kepada sesama manusia. Dan jangan Anda mengaku sangat mencintai seseorang bila Anda hanya sedikit memberi.
Sedangkan cinta kepada Sang Pencipta bukan dilihat dari seberapa besar kita memberi, karena Dia tak memerlukan apapun dari kita. Semakin kita mencintai-Nya seharusnya kita semakin banyak meminta (berdoa). Jangan pernah Anda mengaku mencintai-Nya tanpa pernah Anda berdoa. Allah, Sang Pencipta juga berbeda dengan manusia, semakin banyak diminta Dia akan semakin suka. Sungguh menyesatkan pernyataan, “Malu ah berdoa karena hidupku berlumur dosa.” Seharusnya semakin banyak dosa semakin banya meminta kepada-Nya.
2. Jika seseorang sedang jatuh cinta, apapun yang disentuhnya akan jadi puisi (Plato).
Penjelasan: Orang yang sedang jatuh cinta selalu berupaya untuk tidak membuat luka orang yang dicintai. Setiap kata dan tindakannya begitu indah dan mempesona. Bohong Anda mengaku mencintai seseorang namun kata-kata dan tindakan Anda kepadanya sering membuat luka. Kita boleh meragukan cinta seseorang apabila kata-kata yang menyakitkan sering terlontar, apalagi bila nama-nama penghuni kebun binatangpun sering keluar dari mulutnya…
Anda benar-benar jatuh cinta ketika kata-kata Anda membuat bahagia. Tindakan Anda membuat mereka terlindungi, aman dan mereka begitu senang bila Anda berada di dekatnya..
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.