Siapkah kita bersaing ...
Tahun 2015 tinggal 2 tahun lagi, siapkah kita bersaing dengan negara tetangga bila AEC ini diterapkan?
Ini yang kami [saya, Prof Rhenald Kasali dan bu Nancy Martasuta
-Pimpinan Coorporate CSR Bank BNI] bicarakan minggu lalu saat
penandatanganan Program CSR antara BNI dan Rumah Perubahan di lantai 32
gedung BNI ......
AEC membuat pasar ASEAN itu satu, produk darimanapun bisa masuk dengan
mudah ke negara lain dilingkungan Asean ... saat ini kita sudah mulai
tertinggal oleh Thailand dan juga Vietnam dibidang Agrobisnis, Malaysia
dan Singapore bukanlah lawan sepadan"saat ini", mereka sudah jauh lebih
siap ...
Bu Nancy bercerita banyak mengenai kemajuan dan keseriusan Thailand
karena beliau SD, SMP, SMA sampai lulus Chulalongkorn University tinggal
di Thailand dan mempunyai hubungan sangat baik, Pemerintah Thailand
walau tidak diumumkan, melakukan bisnis Franchise terutama melalui
Masakan Thailand ... siapapun baik orang Thailand atau penduduk lokal
setempat bisa mendapatkan bantuan Pemerintah Thailand bila ingin
mengembangkan usaha kuliner ini .. asal rasa dan aturan mainnya sama ...
tidak heran bila rasa Tom-Yam dimana mana didunia ini sama, tidak
seperti kita, gudeg saja beraneka rasa ... ini di amin'i oleh Pak
Rhenald..
Bu Nancy merupakan seorang entrepreneur yang ditarik Pak Gatot sebagai
Dirut BNI untuk mengembangkan UKM ... rasanya TDA harus banyak
berhubungan dengan beliau, syukur kalau sudah dilakukan ...nama TDA saat
itu juga kami perbincangkan sebagai satu komunitas yang harus
diperhitungkan ...
Masyarakat Ekonomi ASEAN (AEC) akan menjadi tujuan dari integrasi
ekonomi regional pada tahun 2015. AEC membayangkan karakteristik kunci
berikut:
(a) pasar tunggal dan basis produksi,
(b) kawasan ekonomi yang sangat kompetitif,
(c) wilayah pembangunan ekonomi yang adil, dan
(d) daerah sepenuhnya terintegrasi ke dalam ekonomi global.
Daerah kerjasama AEC meliputi pengembangan sumber daya manusia dan
peningkatan kapasitas, pengakuan kualifikasi profesional, konsultasi
dekat pada kebijakan makro ekonomi dan keuangan, langkah-langkah
pembiayaan perdagangan, meningkatkan infrastruktur dan konektivitas
komunikasi, pengembangan transaksi elektronik melalui e-ASEAN;
mengintegrasikan industri di seluruh wilayah untuk mempromosikan daerah
sumber, dan meningkatkan keterlibatan sektor swasta untuk membangun AEC.
Singkatnya, AEC akan mengubah ASEAN menjadi wilayah dengan pergerakan
bebas barang, jasa, investasi, tenaga kerja terampil, dan aliran modal
yang lebih bebas...
Sudah saatnya bertindak dengan cerdas ... percuma kita memperdebatkan
pemimpin yang korupsi toh yang kena imbas terlebih dahulu tentunya dunia
bisnis kalau kita tidak siap dan itu dunia kita bergelut saat ini ..
Tidak usah berpikir ACFTA, menghadapi AEC saja mungkin kita keteteran ...
Be ready .
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.